Dendrobium Bantimurung Anggrek Yang Rajin Berbunga

AAORCHID — Bunga anggrek yang satu ini bisa dibilang anggrek “kuno” yang sudah sangat populer di kalangan pecinta anggrek. Meski bukan anggrek spesies, Anggrek Dendrobium Bantimurung banyak tumbuh “liar” di pohon pekarangan rumah. Penyebaran anggrek Dendrobium Bantimurung inipun bisa dibilang sangat luas di Indonesia. Kemungkinan karena anggrek jenis ini memiliki sifat yang sangat adaptif, tahan banting dan merupakan persilangan lama.Jika anda pemula dalam hobi anggrek dan mencari anggrek apa yang rajin berbunga dan mudah salam perawatan, Dendrobium Bantimurung bisa jadi pillihan.

Anggrek dendrobium Bantimurung memiliki bunga yang indah, tahan lama dan memiliki jumlah kuntum bunga yang banyak dalam setiap tangkainya. Dalam satu tangkai bunga aggrek Dendrobium Bantimurung bisa mencapai belasan hingga puluhan kuntum bunga. Belum lagi dalam setiap pseudobulp (batang) bisa muncul lebih dari satu tangkai bunga anggrek. Jika dibandingkan dengan beberapa dendrobium relatif lebih banyak jumlah kuntum bunganya. Batang dendrobium Bantimurung juga bisa mencapai tinggi lebih satu meter pada lingkungan yang ideal. Karena itulah Dendrobium Bantimurung ini menjadi sangat populer di kalangan pecinta anggrek.

Asal-Usul Anggrek Dendrobium Bantimurung

Dendrobium Bantimurung sendiri sebenarnya adalah anggrek Hibrid yang merupakan persilangan dari dua Seksi jenis Anggrek Dendrobium yang berbeda. Indukan Anggrek Bantimurung adalah Dendrobium clara Bundt dan Dendrobium lasianthera, yang diregistrasi pada 31 Desember 1966. Anggrek Bantimurung tersebut hasil penyilangan C.L. Bundt, botanis keturunan Jerman yang memiliki laboratorium penyilangan bunga di Makassar. Mungkin nama Bantimurung dilekatkan dengan nama Taman Nasional Bantimurung yang dekat dengan Laboratorium tersebut.

Dendrobium Clara Bundt merupakan Dendrobium bunga bulat menyerupai anggrek bulan yang termasuk dalam seksi Phalaenanthe. Diameter bunga anggrek Clara Bund ini kurang lebih 5 cm, dan sering mengalami masa istirahat berbunga.

Dendrobium lasianthera merupakan anggrek yang masuk dalam seksi Spatulata. Lasianthera memiliki bentuk melintir pada mahkota bunga dan menyerupai tanduk binatang. Kelebihan seksi spatulata ini bisa berbunga sepanjang masa tanpa masa istirahat. Tinggi batang bisa mencapai dua meter dan banyak ditemukan di wilayah Philiphina, Jawa, Papua, Papua Nugini , Autralia, sampai Pasifik.

Hasil persilangan dari dua seksi dendrobium yang berbeda ini menghasilkan Dendrobium Bantimurung memiliki bentuk tubuh yang tidak terlalu besar, waktu istirahat dikurangi atau dihilangkan, bunga bundar atau setengah bundar dengan variasi warna. Nah itulah sekelumit mengenai Anggrek Bantimurung yang rajin berbunga, semoga menginspirasi penghobi untuk membuat silangan-silangan baru yang menawan.